Sunday, 19 June 2022

Suppose that you are the manager of a bank that has $15million of fixed-rate assets, $30 million of rate-sensitive assets, $25 million of fixed-rate liabilities, and $20 million of rate-sensitive liabilities. Conduct a gap analysis for the bank, and show what will happen to bank profits if interest rates rise by 5 percentage points. What actions could you take to reduce the bank’s interest-rate risk?



ITB AHMAD DAHLAN JAKARTA

 Jawab :

 

Aset

Liliabilitas (Keajiban)

Aset sensitif suku bunga    $ 30 juta Jawaban :

 

Liliabilitas sensitif suku bunga  $ 20 juta

Aset fix rate                       $ 15 juta

Liliabilitas fix rate                       $ 25 juta

 

Jika suku bunga naik 5 point pesentase, maka pendapatan aset akan meningkat $ 1,5 juta (= 5%* $ 30 juta aset yang sensitif terhadap suku bunga), sedangkan pembayaran kewajiban akan meningkat $ 1 juta (=5% * $ 20 juta kewajiban yang sensitif terhadap suku bunga). Keuntungan bank sekarang, naik $ 500 ribu (= $ 1,5 juta - $ 1 juta).

 

Untuk mengetahui keuntungan bank akibat perubahan suku bunga, juga dapat diukur secara lebih langsung menggunakan gap analysis, di mana jumlah kewajiban yang sensitif terhadap suku bunga dikurangi dari jumlah aset yang sensitif terhadap suku bunga. Dalam kasus ini, perhitungan ini (disebut "kesenjangan") adalah $10 juta = $ 20 juta - $ 30 juta. Dengan mengalikan gap kali perubahan suku bunga, kita dapat segera mendapatkan efeknya terhadap keuntungan bank. Misalnya, ketika suku bunga naik 5 poin persentase, perubahan keuntungan adalah 5% * $.10 juta, sama  dengan $.500 ribu, persis seperti perhitungan pertama.

 

Berdasar analisis kesenjangan tersebut,  meski suku bunga naik 5 point persentasi, keuntungan bank tetap bertambah karena nilai aset yang sensitif terhadap suku bunga  jauh lebih tinggi dibanding nilai liliabilitas (kewajiban) yang sensitif terhadap suku bunga.

 

Oleh karena itu, tindakan terbaik yang bisa dilakukan manager bank untuk mengurangi resiko suku bunga sebagai berikut:

 

1.      Bila suku bunga naik, tidak perlu melakukan langkah apapun karena sensitivitas nilai aset lebih tinggi dibandingkan sensitivitas nilai kewajiban.

 

2.      Bila terjadi penurunan suku bunga yang berpotensi mengakibatkan kerugian bank dilakukan penyesuaian aset dan kewajiban dengan menambah durasi waktu pengembalian waktu pengembalian aset (untuk menurunkan sensitivitasnya terhadap penurunan suku bunga) atau memperpendek durasi waktu pembayaran kewajiban (untuk meningkatkan sensitivitasnya terhadap penurunan suku bunga).

 

3.      Menjaga total nilai aset lebih besar dibanding total nilai liabilitas (kewajiban).

No comments:

Post a Comment

LEIDEN IS LIJDEN: BELAJAR LEADERSHIP DARI KELUARGA KECIL IBRAHIM A.S

  Hisahito Rahmat Dakwansyah Ketika kita bicara kepemimpinan, pikiran kita sering melayang pada sosok yang memimpin negara, memenangi pepera...