Audiensi BPRS, Walikota : "Bangun dari Dana Pemerintah, Tidak Usah Pinjam Bank Swasta lain"
Kota Bekasi -- Direktur Utama Bank Perekonomian Rakyat Syariah (BPRS) Patriot, Syahril T. Alam bertemu dengan Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi untuk membicarakan mengenai pembelian tanah untuk pembangunan gedung BPRS Patriot pada hari Selasa (16/08) di ruang kerja Walikota.
Memaparkan dan mengajukan berkas terkait lahan yang ingin dibeli, Direktur Utama BPRS Patriot menyarankan untuk menempatkan gedungnya di Jalan Juanda, Kecamatan Bekasi Timur dan pendapatnya di lingkup area tersebut banyak bank swasta yang berdiri yakni Bank BRI, Bank BNI, Bank Jabar Banten serta BJB Syariah. Inisiatif dari Syahril selaku Direktur BPRS Patriot ingin setara di wilayah tersebuh bahwa Pemerintah Kota Bekasi juga memiliki Bank Perekonomian Rakyat dengan Berbasis syariah.
Setelah memaparkan terkait pembelian gedung, Ia memberi masukan untuk meminjam uang dari Bank lain, dan bisa mengangsurnya selama beberapat tahun.
Walikota Bekasi, mendengar masukan tersebut membantahnya, dengan memberi ketegasan memakai uang milik Pemerintah Kota, karena ini Bank milik Pemerintah tidak masuk akal meminjam ke Bank lain, Pemerintah Kota Bekasi kuat untuk membangun gedungnya, lahannya di bebaskan saja dahulu, mengenai gedung biar Pemerintah Kota.
Rencana tersebut, dari pihak BPRS Patriot akan membeli tanah di area Juanda tersebut sebesar 3,5 M dan gedung yang akan dibangun akan dibuatkan oleh Pemerintah Kota Bekasi jika bisa 5 lantai dan bisa menyetarai Bank swasta lainnya, agar masyarakat bisa melihat bahwa Pemerintah Kota Bekasi memiliki Bank Perekonomian Rakyat Syariah yang tujuannya memudahkan masyarakat untuk yang membutuhkan dana angsuran.
Instruksi dari Walikota kepada Kepala BPKAD dan Asisten Daerah bagian Keuangan untuk membantu melancarkan rencana tersebut dengan membuat Ded dan FS nya.
No comments:
Post a Comment