Wednesday, 26 November 2014

Tangkal Penculikan Oleh NII,Intensifkan Tamu Wajib Lapor 1x24 Jam

Anda masih ingat slogan tamu wajib lapor 1 x 24 jam yang dulu biasa ditempel di rumah-rumah penduduk. Kalimat yang sebenarnya klise itu cukup ampuh diterapkan untuk mengantisipasi munculnya kasus terorisme oleh kelompok radikal maupun mencegah penculikan yang diduga dilakukan elemen Negara Islam Indonesia (NII). 

Pelaksana Seksi Ekbang Kelurahan Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Sayuti mengatakan, system lapor 1x24 jam perlu diitensifkan kembali. Sebab, saat ini masih banyak RT/RW di kelurahan-kelurahan belum melakukan sistem pelaporan tersebut, termasuk menjalin koordinasi pengamanan lingkungan dengan Polsek setempat.

"Budaya tamu wajib lapor harus diintensifkan lagi. Saya menghimbau kepada ketua RT dan RW agar meningkatkan kewaspadaan dan bekerja sama dengan aparat keamanan seperti polisi atau satpam," kata Sayuti, Senin (10/5).

Selain itu, kata Sayuti, peran aktif tuan rumah melaporkan jika ada tamu yang datang lebih dari 24 jam juga sangat penting. Itu merupakan suatu keharusan, karena saat ini mulai banyak lingkungan masyarakat yang tidak melakukan prosedur tersebut.

Terkait mengatasi NII, pria asli Betawi ini mengatakan, pemuda harus berperan dalam mendeteksi kondisi wilayahnya terutama dari segi keamanan dan ketertiban lingkungannya. “Sekarang ini yang harus diwaspadai bersama adalah adanya teror paket bom dan isu penculikan oleh anggota NII dan pencucian otak,” ujarnya.

Menurut Sayuti, untuk mencegah kemungkinan terjadi penyusupan teroris, seluruh jajaran RT dan RW melakukan pendataan rumah rumah kos dan kontrakan. Sekaligus melaporkan data penghuninya dari mana asalnya dan bekerja di mana. Bila mereka ada tamu diwajibkan melapor. (dodi kuncir)

Siswa Enggan Pasang Foto Presiden Jokowi karena Naikkan BBM

Beberapa sekolah dasar dan menengah di Daerah enggan memasang foto dua orang penting di depan kelas seperti biasanya. Alasan mereka beragam. Dari mulai merasa tidak percaya diri (PD) hingga belum membeli fotonya
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Ahmad Nurodin Guru salah satu SMAN di Garut dalam status Facebooknya. "Kejadian nyata di sebuah sekolah. Guru : Anak-anak cepat pasang itu foto Presiden. Murid : Enggak mau Pa. Enggak PD masangnya. Guru : Kenapa? Jangan gitu kalian teh, gitu-gitu juga Presiden kalian. Murid : Enggak mau ah Pa. Soalnya yang satu peot, yang satu sudah kakek-kakek. Ditambah BBM naik. Saya naik angkot ke sekolah mogok lagi. Guru : beuuh".
Peristiwa serupa pun terjadi di SDN Mongor, Kabupaten Garut. Setelah lebih dari dua bulan pemimpin negeri dilantik, hingga sekarang foto Presiden dan Wakil Presiden belum juga dipasang. Alasannya tidak jauh berbeda dengan apa yang dialami Ahmad.
Namun di sekolah dasar tersebut guru pun ikut malas memasang foto presiden. Sehingga yang tersisa hanyalah gambar garuda sendiri di dinding atas papan tulis. Aksi ini dilakukan ataa dasar kekecewaan para siswa dan guru karena kebijakan presiden yang dinilai tidak memihak rakyat. "Ongkos angkot ke sekolah kan naik gara-gara BBM naik. Padahal uang saku mah tetep aja enggak nambah" kata Farli, murid SMP PGRI Limbangan Garut, Senin (24/11).
Sebagai bagian dari penduduk provinsi Jawa Barat, keluarga Farli justru mengaku bahwa bantuan sekolah banyak datang dari Pemerintah Provinsi bukan dari pusat. Makka itu orang tuanya ikut kecewa dengan kenaikan BBM. Sebab dampaknya bagi pendidikan dari kenaikan terdahulu pun tidak begitu terasa.
Lain halnya dengan pengakuan Fahmi Dini Mahasiawa Kedokteran Universitas Padjadjaran, ia berkata, "Kemarin di aula kampus saya juga belum ada foto presiden dipasang". Fahmi tidak tahu menahu apa alasan kampusnya belum memasang dua foto pemimpin tersebut. Namun sepertinya masih banyak tempat-tempat lain yang belum memajang foto presiden dan wapres di tempat biasanya.Republika.com

Ketika Tanah Fasos Fasum Di wilayah Bekasi Tergusur Oleh Serakahnya Tokoh masyarakat


Ketokohohan memang suatu yang susah susah mudah untuk di gapai , tapi di daerah yang mayoritas Muslim NU ,  ketokohan sepertinya sangat mudah untuk di dapatkan, dengan penilaian sebagai berikut :


  1. Bisa memimpin tahlil 
  2. Bisa Ngomong Di depan Publik Lebih Dari 30 Menit
  3. Dan selalu meng ia kan apa kata tokoh senior , di jamin dech langsung jadi tokoh masyarakat yang akan di beri label " Ustad"
Ironis Memang ketika Seorang tokoh yang mestinya mendidik Masyarakat dan mendidik dirinya serta keluarganya pribadi, orang yang menjadi contoh atas tingkah laku ,  Pribadi yang menjadi  Aspirator  yang menyampaikan apa yang di keluhkan, apa yang di inginkan oleh orang orang yang di anggapnya tokoh, malah menjual ketokohan tersebut untuk meraup rejeki demi kemewahan pribadi dan keluarganya.

Diwilayah ane ada tanah fasos / fasum dimana tuh tanah sudah ada dari ane belom di lahirkan . ststus tanah itu adalah dan pemimfasos / fasum orang sekampung biasa menggunakan nya sebagai sarana olah raga dan juga berfungsi sebagai resapan air ketika musim penghujan tiba.

Dulu ane upacara bendera setiap senin di lapanagan itu,  dulu ane setiap jumat ngupul 2 sekolahan untuk melakukan jumat bersih, indahnya ketika jambore tidak perlu ke cibubur yang butuh transport karena dulu ada tanah luas yang berumput hijau alami, dulu main bola geratis dengan lapangan hampir sekelas senayan,  (hehehe kangen masa masa itu)

Singkat Cerita ane Umur 32 tahun  sekarang di tahun 2014 dan udah punya anak dua , tapi bini cuma satu, karena satu aje nggak abis gan. udah ah becandanya.

Nih gan cerita lapangan depan Rumah Ane di depan Kelurahan Jatibening berawal dari 2009.

2009
Nah ini gan awalnya , di tahun itu ane lihat sdh ada tanda tanda si tokoh masyarakat dan salah satu Ormas Betawi, mulai otak atik tanagh tersebut  dan kebetulan tokoh tersebut dekat dengan Walikota Bekasi Pada Saat Itu dan Ketua Ormas Tersebut pada saat itu adalah salah satu Anggota DPRD Kota Bekasi. nah dari situlah mereka berkolaborasi untuk membuatkan surat atau sertifikat tanah fasos fasum tersebut. dengan mengatas namakan bahwa masyarakat sudah setuju, itulah bodohnya masyarakat di  kala itu yang namanya mau saja di jual oleh tokoh masyarakat tersebu. Nah Tahun itu juga adalah tahun dimana PEMILU Legislatis dan PRESIDEN 2009 , Mungkin dengan menjual fasos / fasum mereka Fikir dapat mengurangi pengeluaran pribadi Buat Modal Kampanya mereka , yach saya sangat bersyukur bahwa si Tokoh tidak terpilih menjadi anggota DPRD Kota Bekasi dan Si Ketua Ormas Tidak terpilih Lagi dan suaranya Jeblok, Dan lebih bersyukur lagi saya tidak memilih mereka. dan kondisi kedua oknum tersebut sangat terpuruk dalam segi ekonomi sekarang. itulah akibat rakus bukan membawa kemewahan tapi membuat sengsara dan dosa.

2010-204
Mulailah Udara di tempat kami tercemar karena jalan jalan penuh tanah akibat lewatnya truk truk pengangkut tanah untuk melakukuan pengurukan , dimana kondisi pada saat hujan sangat licin dan banyak mengakibatkan kecelakaan dan pada saat panas  Debu yang sangat menggangu beterbangan membuat sesak nafas dan mengotori rumah warga sekitar,  Sitokoh dan Ketua Ormas serta pemerintah terkesan Buta dan Tuli dengan Adanya kebertan atas kondisi tersebut. 

Banyak forum atau organisasi yang menolak pembangunan komersil di daerah tersebut bahkan pernah ane dan teman teman mengerahkan masa untuk penolakan tersebut , hasilnya nihil karena yang asli orang pribumi mendapat ancaman dari si tokoh dan organisasi masayarakat betawi  apabila menolak pembangunan komersil tersebut.

Nah Sekarang Jadilah Pertokoan Citty Terrasce dan Apartemen Citty terrace yang mana masayarakat sangat menolak pembangunan dua gedung komersil tersebut yang tidak sesuai dengan AMDAL. 

Ini akibatnya kalo Tokoh Masyarakat sdh Main Politik dan bekerja sama dengan Pengusaha, serta rakus akan Harta , tahta dan wanita .


Salam 
Rahmat 
26-11-2014





Monday, 24 November 2014

SI "MISKIN " jangan "MATI" di Wilayah IBU Kota

Ironis memang , apa yang saya lihat dan saya rasakan , Saya di lahirkan di Kota Bekasi 31 Tahun yang lalu tepatnya salah satu kelurahan di Kecamatan Pondok gede, saya adalah salah satu pemuda yang aktive dalam kegiatan-kegiatan sosial bahkan selalu berperan aktive dalam hajat negera seperti Pemataan yang di lakukan BPS dan Sebagai Root Dari KPU ketika PILKADA atau PILEG Dan PILPRES. 

Sdh cukup ah mempromosikan diri saya, sesuai judul yang saya buat,  pengalaman yang real saya buat , sebuah kenyataan dimana adat isti adat di jadikan kewajiban yang dimana tokoh masyarakat tersebut menyambungkan-nyambungkan adat isti adat atau kebiasaan yang tidak di wajibkan oleh agama  menjadi sebuah kewajiban dimana biaya yang di timbulkan untuk merealisakian adat tersubut sangatlah mahal  contoh :

1.  Kalo Mau dsholatkan Sholatkan Keluarga Si mayat Harus Punya Uang

Waktu Nenek saya meninggal 2009 Silam, tokoh masyarakat di daerah saya langsung tidak malu malu mematok. bahwa untuk biaya menyolatkan agar si mayat banyak yang menyolatkan harus ada kontribusi yang mesti di bayar  dengan rincian sebagai berikut :
  • Ustad yang sdh di anggap tokoh masayarakat : Minimal Rp. 250.000 / Orang
  • Ustad Biasa Yang biasa mengisi majlis taklim dan memimpin Tahlil Rp. 100.000
  • Peserta Yang datang Rp. 20.000 / Orang
Wowwww Fantastic Bukan !! Kali kan saja Berapa Jumlah Orang yang di rekomendasi / yang di undang oleh tokoh masyarakat yang megang "Tender " Menyolatkan si mayat. 

Lalu Bagai Mana Dengan si Mayat  yang berasal dari keluarga tidak mampu :
  • Yang menyolatkan sedikit
  • Tidak perlu lama menunggu di masjid/ di tempat menyolatkan karena menunggu ustad senior yang biasa datang terlambat.
  • Nah di sini agan bisa lihat orang orang ikhlas

2. Tahlilan 1-7 hari, 14 hari, 30 hari dan bla bla bla bla, yang sdh dianggap wajin
"Emangnya kucing apa, mati terus dikubur nggak di ngajiin nggak di tahlilin" itu salah satu ucapan dari ustad senior di kampung ane gan , biasanya kata itu berlaku atau di ucapkan secara ketus buat ahli mayat yang beruang.

Setelah di kubur maka budaya atau kebiasaan yang di wajibkan dengan dalih agama adalah tahlilan , setiap tahlilan minimal  si ahli mayat mengundang 3-7 Ustad dimana untuk ustad tersebut biasanya sdh di patok 100 RIBU - 150 RIBU/ kedatangan belom lagi si ahli mayat harus menjamu, snack, buah dan laen laen. buat makan para tamu yang datang. baiaya per hari bisa 2 Juta Rupiah bahkan lebih. 

3. Ngajiin Kuburan , 1-7 hari
Nah ini dia gan ritual yang bikin ane Kesel Waktu nenek Gw Meninggal . Si Ustad senior meminta ane  untuk melakukan pengajian selama 7 Hari  tidak berhenti, apa coba maksudnya.

Tadinya ane tau bahwa ritual itu adalah yang biasa di lakukan,  ane sdh bilang si ustad junior  bahwa yang ngaji dikuburan anak cucu nya saja, lalu ternyata saya di panggil sama ustad junior di beri arahan bahwa anak nya dan cucunya bisa mendoakan si mayat kapan saja,  jadi karena si mayat meninggalkan lumayan banyak harta kata si ustad senior wajar kalau di kuburan di ajikan selama tujuh hari dengan peserta ngaji Para Ustad Senior , tadinya saya tidak berfikir biaya yang di timbulkan Tenyata setelah Hari Ke-7 Saya di minta 9.500.000 Untuk jasa pengajian tersebut. Kalo orang yang tidak berharta tidak di ngajikan , mereka  para ustad lokal tutup mata dan tutup kuping.

4. NGUBURIN 

Awass biaya nguburin di jakarta mahal, kalo nggak bawa pulang kampung ataw hanyutin aja,hehehehe

Bersyukur si mayat yang mempunyai tanah yang di khusukan untuk pemakaman, atau mampu membeli tanah di Pemakaman Umum.

itu yang ane sering denger dari para pejabat di daerah ane.


Itulah realita kejamnya kehidupan di Kota (Jabodetabek)

Toh doa yang di terima adalah doa anak dan keturunan si ahli mayat , Bukan Doanya dan Ngajinya Si Ustad Senior dan Junior.

Yah Hikmahnya kita dapat pahala dari kasih makan dan kasih ampau para peserta tahlil dan ustad senior dan ustad junior.

Maaf yach ini pengalaman pribadi ane , kalo ada yg tersinggung maaf yach...
tersinggung dengan tulisan ane boleh kok ane di bully mudah mudahan dengan bullyan dari agan ane bisa jadi artis hehehehehehe

Salam hormat
Rahmat
24 November 2014

Wednesday, 12 November 2014

Dodol Betawi Tembus Pasar Arab Saudi

Rabu, 12 November 2014, 13:35 WIB
Komentar : 0
Rakhmawaty La'lang/Republika
Dodol betawi
Dodol betawi
A+ | Reset | A-
 JAKARTA -- Distribusi dodol Betawi selain dilakukan di wilayah Jakarta, juga dilakukan hingga penembus pasar ekspor dengan pengiriman ke wilayah Madinah dan Arab Saudi.

"Dodol Betawi ini selalu disajikan pada acara festival, acara betawi dan lainnya, sementara distribusinya di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Banten serta Bekasi (Jabodetabek) bahkan kami kirim hingga ke Madina serta Arab Saudi," kata pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) Hj Aminah di Jakarat, Selasa (12/11).

Ia mengatakan, dengan tembusnya dodol betawi ke pasar ekspor maka industri perumahan ini harus terus menjaga keaslian rasa makanan khas Jakarta itu.

Dikatakannya, permintaan terhadap dodol betawi ini terlihat meningkat ketika memasuki Bulan Ramadhan serta adanya acara-acara tradisional di sekitar wilayah Jabodetabek.

Bukan itu saja, ada juga permintaan dari wisatawan lokal maupun wisatan asing yang melakukan kunjungan studi banding terhadap dodol betawi dengan dodol-dodol lainnya yang ada di Indonesia.

"Biasanya mereka datang untuk melihat bagaimana proses membuat dodol serta meminta penjelasan dan resepnya. Selain itu mereka juga diberikan pendidikan tentang produksi olahan makanan yang tidak menggunakan bahan pengawet," tutur wanita yang biasa disapa Ummi Mimin itu.

Terus dikatakannya, produksi dodol betawi perminggu bisa mencapai 500 kilo hingga satu ton tergantung dengan jumlah pesanan baik yang datang dari dalam negeri maupun dari luar negeri.

Produksi dodol ini juga menemui kendala terutama dari bahan baku yang harganya semakin meningkat seiring dengan rencana pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).

"Kami berharap sebagai pelaku UMKM meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk tidak menaikkan harga BBM, karena kalau BBM naik maka harga dodol juga pasti naik dikarenakan bahan bakunya juga ikut naik," ucapnya.

Penghinaan Islam Ala Bellarminus Bekasi Kembali Dilakukan Komunitas Anti Islam


BEKASI_DAKTACOM: Tak terlalu mengejutkan ketika ada dalam akun facebook yang menghina dan menjelek-jelekan Islam, yang oleh si admin facebook tersebut memunculkan konten tentang kebencian terhadap Islam dengan menyatakan Islam itu agama sesat, tidak ada kebenaran, di dalamnya hanya tempat ibils bernaung.
Penghinaan yang sama juga pernah terjadi di Bekasi sekitar tahun 2010, yang dilakukan oleh seorang Siswa SMP Katolik “Bellarminus” di Jatibening, Pondokgede, Kota Bekasi. Dalam situs ‘Bellarminus’ itu ditampilkan gambar sebuah mushab Al-Qur’an yang dibuang ke closet. Sementara kontennya sangat jorok dan tak layak untuk ditampilkan. Tapi intinya ia menghina nabi Muhammad SAW, dan umat Islam.
Kelakuan siswa SMP Bellarminus itu, memancing amarah umat Islam Bekasi, dengan melalukan aksi demo menuntut sipembuat akun dan admin yang mangatasnamakan ST Bellarminus, dihukum dan dituntut ke pengadilan. Sebelum kasusnya tuntas muncul lagi penistaan terhadap Islam yang dilakukan Abraham seorang Siswa SMA di Pondokgede dengan menginjak-injak Al-Qur’an, lalu diajak temannya untuk mendokumentasikan tindakan penghinaan terhadap Islam itu.
Kasus Abraham sempat masuk ke pengadilan Negeri Bekasi dan beberapa kali mengikuti sidang. Namun apa putusannya tak jelas. Apakah dijatuhi hukuman atau tidak. Umat Islampun tak perduli dengan sidang tersebut.
Ini yang membuat orang-orang kafir tak takut untuk menghina Islam. Karena umat Islam hanya bisa protes dan tak ada yang punya waktu saat kasus penghinaan terhadap Islam digelar di pengadilan.
Jika Komunitas Anti Islam (KAI), berani membuka halaman facebook yang berisi pernyataan-pernyataan kebencian dan peghinaan terhadap Islam. Karena ia tahu umat Islam tak akan berbuat apa-apa terhadap penghinaan yang dilakukan. Paling-paling umat Islam hanya teriak dan protes persis seperti apa yang dilakukan oleh siswa SMP Bellarminus dan Abraham yang mengijak-injak Al Qur’an.
KAI yang bergabung dengan facebook sejak 9 Juni 2008 lalu dan diikuti oleh lebih dari 11.000 likers itu kerap menafsirkan ayat Al-Qur’an dan hadist nabi secara serampangan dan penuh kesesatan.
Salah satu postingnya yang menghina Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam dengan menampilkan gambar seekor anjing yang dipakaikan baju dan sorban putih. Dengan penuh kedengkian, mereka mengatakan, “Harusnya nabi orang islam itu tuh ini.. soalnya islam itu senangnya berkoar-koar.. penuh kekerasan.. gak ada toleransi buat sesama manusia… islam memang agama ***.” Innalillahi wa inna ilaihi raji’un.
Belakangan ini, sejumlah pengguna facebook yang semakin geram terhadap perbuatan orang-orang yang tidak bertanggung jawab di balik halaman itu menyeru agar semua orang yang benar-benar memahami makna toleransi beragama untuk segera melaporkan halaman itu.
Pada Jum’at (17/10/2014) pagi ini, tersebar sebuah foto orang yang disebut-sebut sebagai admin Komunitas Anti Islam tersebut. Seorang pengguna facebook yang menyatakan telah melacak akun facebook si admin menyatakan bahwa dia berusaha membantu mengenali sosok pengadu domba di balik halaman tersebut.
Diduga pemilik akun penghina Islam itu adalah aries,FB: https://www.facebook.com/aries.plung (akun sudah tidak aktif, kemungkinan dihapus pemiliknya). Tapi paling tidak jika pemerintah mau bertindak foto itu dapat dilacak.
Foto ini menunjukkan betapa ironisnya seorang anak muda yang entah beragama apa telah berkoar-koar menghina Allah dan Rasul-Nya. Tak lama setelah tersebarnya foto ini, akun facebook yang disebut-sebut dimiliki oleh Aries yang tinggal di Boyolali itu pun segera “raib”. Namun demikian, foto ini tetap menyebar dan mengundang sejumlah komentar. Tak sedikit pengguna facebook yang sudah terlalu geram dengan FP tersebut menyeru untuk segera mengadilinya atau melaporkannya kepada pihak yang berwenang.
Terlepas dari benar atau tidaknya foto “admin ingusan” yang telah tersebar luas ini, kami Tim Arrahmah.com mengajak seluruh pembaca budiman untuk tetap mengutamakan tabayyun sambil terus melaporkan halaman Komunitas Anti Islam yang meresahkan tersebut. Semoga para penghina Islam segera menyadari kesalahan mereka dan lekas bertaubat.***
Redaktur : Imran Nasution

JUAL DECODER VIVAPLUS : Nikmati Mahabharata & serial India ANTV lainnya di Viva+, tanpa iuran 40 channel,



List Channel VIVA+ :

- TV One
- ANTV
- MNC TV
- Global TV
- SCTV
- Indosiar
- Metro TV
- TVRI
- JTV
- Net TV
- Trans TV
- Trans 7
- R TV
- O Channel
- Bloomberg Indonesia
- Rodja TV
- Sunnah TV
- YM TV
- Alquranulkarim
- Lejeel Korea
- Sruu
- Gerr
- Sport one
- Kompas TV
- Maung
- D’jack
- Spacetoon
- Deutchwelle
- NHK world
- Rusia today
- Berita satu
- TV edukasi
- Info TV

Channel Premium free selamanya
- Aula
- Zee Bioskop
- kids muslim
- live inspired
- cinema Indonesia

* Channel dapat berubah



Price ( Include PPN )
Decoder Only
Full Set

 Rp           550.000
 Rp          710.000










Contact 082112379982 

Tuesday, 11 November 2014

Bahaya Hutang, Tapi Anda Tidak Menyadarinya…!


Oleh : Abdul Muhaimin  Mahmood
Akhir akhir  ini kita dapat melihat betapa masyarakat kita sangat bersemangat dalam berhutang untuk  mendapatkan barang keperluan dan perkara yang mereka hajatkan.
Berhutang pada sebagian orang telah menjadi  budaya untuk  menunjukkan kemewahan dan bermegah-megah dengan harta dan barang yang mereka miliki.
Musim perayaan, liburan  dan akhir tahun , makin  menjadikan dorongan untuk  berhutang  karena mau menampakkan kemewahan untuk  mendapatkan semua yang baru, meskipun yang lama masih bagus atau  barangkali hanya baru dipakai sekali atau dua kali saja. Istilahnya  biar miskin  asal bergaya nampaknya makin menular dalam masyarakat dewasa ini.
Perasan atau tidak, hakikatnya masyarakat kita kini telah terperangkap dalam fenomena suka berhutang walau membahayakan dirinya , tetapi anehnya kebiasaan berhutang ini mereka anggap menunjukkkan dirinya sebagai suatu level kelas tertentu, karena mereka dipercaya oleh perbankan.
Amat pilu dan menyedihkan lagi, yang terlibat dalam fenomena ini juga adalah orang  Islam yang memiliki  akidah dan pegangan mereka.
Hari demi hari keadaan ini makin memilukan apabila aktivitas berhutang telah menjadi asas kehidupan masyarakat dewasa ini.
Tidak dinafikan berhutang adalah sesuatu yang dibolehkan dalam Islam bagi mereka yang memerlukan dan berhajat kepadanya, namun dalam masa yang sama perlu juga kita tahu bahwa Islam sesekali tidak menggencarkan umatnya untuk  berhutang dan  dijadikan sebagai cara untuk bermewah-mewah, bermegah-megah tanpa alasan asas dan keperluan yang mendesak.
Lebih memilukan lagi terdapat sebagian orang yang beranggapan hutang adalah merupakan mekanisme, kaedah dan teknik terbaik untuk mencapai keuntungan serta mengekalkan kekayaan sebuah perusahaan  atau individu.
Kesannya makin ramai individu bahkan yang memiliki kemampuan keuangan pun melakukan  transaksi apapun telah memilih berhutang untuk  mendapatkan apa yang mereka inginkan seperti membeli rumah, mobil, perangkat rumah dan sebagainya. Alasan mereka, jika transaksi  dibuat secara tunai maka mereka merasa akan rugi.
Semakin banyak transaksi berdasarkan  hutang bermakna makin berkembang amalan riba, penghianatan , penyogokan , penyimpangan muamalah , penipuan, pemerasan dan korupsi , pembunuhan, makin kurang produktivitas kerja, keruntuhan rumah tangga yang meningkat dan sebagainya.
Ini karena  penyakit suka berhutang merupakan  salah satu faktor penyebab dan penyumbang kepada masalah tersebut.
Tamaknya akan  harta dan cintakan dunia telah melupakan manusia pada akhirat. Kecintaan mereka pada dunia melupakan dampak  buruk dari perbuatan tersebut.
Mereka lupa pada sabda Rasulullah SAW: “Diampunkan semua dosa bagi syuhada, kecuali jika dia mempunyai hutang (kepada manusia).” (Hadis Riwayat Muslim, 6/38).
Mereka lupa  Rasulullah sentiasa mohon dilepaskan dari belenggu hutang.
Dalam satu hadis diriwayatkan bahawa Baginda kerap mengajarkan kepada  umatnya  supaya berdoa dilepaskan daripada hutang: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu daripada dosa dan hutang.” Lalu baginda ditanya: “Mengapa engkau sering meminta perlindungan daripada hutang, wahai Rasulullah?” Baginda menjawab: “Jika seseorang berhutang, apabila berbicara dia dusta, apabila berjanji dia mengingkari.” (Hadis Riwayat Al-Bukhari, 1/214).
Tidak sedikit  juga  dewasa ini, individu yang suka berhutang atau meminjam dengan niat untuk tidak memulangkan kembali.Mereka ini lupa pada sabda nabi SAW “Barang siapa meminjam harta orang lain dengan niat ingin mengembalikannya, Allah akan mengembalikan pinjaman itu, namun siapa yang meminjamnya dengan niat ingin merugikannya, Allah akan merugikannya.” (Riwayat Al-Bukhari, 2/83).
Budaya suka meminjam berpotensi  menyebabkan seseorang individu menjadi muflis (bangkrut)  diakhirat nanti. Sekiranya mereka tidak dapat melunaskan hutang mereka didunia, mereka akan dituntut membayarnya di akhirat.
 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَتَدْرُونَ مَا الْمُفْلِسُ قَالُوا الْمُفْلِسُ فِينَا مَنْ لَا دِرْهَمَ لَهُ وَلَا مَتَاعَ فَقَالَ إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلَاةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأَكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّارِ.
Maksudnya:
Dari Abu Hurairah RA, bahwa Nabi SAW, bersabda: “Tahukah kamu siapakah  orang Muflis? ” Sahabat-sahabat Baginda menjawab:  “Orang Muflis di antara kami, ya Rasulullah ialah orang yang tidak ada uang  dan tidak ada  harta benda;” Nabi SAW., bersabda: “Sebenarnya orang Muflis dari kalangan umatku ialah orang yang datang pada hari qiamat membawa pahala sholat , puasa dan zakat,  sedangkan mereka datang dengan kesalahan memaki , orang ini  banyak menuduh ,  memakan harta orang lain, menumpahkan darah, memukul orang; maka kelak akan diambil dari amal kebajikannya untuk  diberi kepada orang ini dan orang itu; kemudian kiranya telah  habis amal kebajikannya sebelum habis dibayar kesalahan-kesalahan yang ditanggungnya, maka akan diambil pula dari kesalahan-kesalahan orang yang dianiayanya dan akan  ditimpakan ke atasnya, kemudian ia dilemparkan  ke dalam Neraka.
Kesimpulan
Islam membolehkan meminjam dan berhutang bagi mereka yang memerlukannya. Namun demikian, ia tidak boleh dijadikan sebagai cara dan wasilah untuk bermewah mewah dan bermegah-megah , atau dibuat dengan berleluasa tanpa keperluan dan  asas yang benar.
Cintakan dunia, tamak, riya’, takabbur, hasad, suka pamer dan tidak bersyukur dengan  yang ada  adalah  faktor penyumbang kepada tabiat suka berhutang yang akan membawa kepada kesengsaraan di dunia dan akhirat. Untuk mengatasi sikap suka berhutang, harus mengetahui faktor-faktor yang menjurus kepadanya dan segera  diatasi dan diperangi dengan gigih dan sabar.
Seorang yang saleh harus  merumuskan cara melawan musuh dan hasutan syaitan atau mengikut hawa nafsu. Ini adalah perenungan terkait cara-cara dari pintu manakah syaitan masuk ke dalam diri manusia terkait masalah hutang ini . Ternyata setan masuk ke dalam diri manusia melalui sepuluh pintu yaitu:
  1. Tamak dan buruk sangka. Maka aku menghadapinya dengan sifat menaruh  kepercayaan pada  apa yang ada.
  2. Cintakan kehidupan dunia dan panjang angan-angan, lalu saya menghadapinya dengan perasaan takut terhadap kedatangan maut yang bisa terjadi pada setiap waktu.
  3. Cintakan kenyamanan dan kemewahan, lantas aku menghadapinya dengan keyakinan bahwa kenikmatan itu akan hilang dan balasan buruk pasti menanti.
  4. Kagum terhadap diri sendiri (‘ujub) lantas saya menghadapinya dengan rasa terhutang budi kepada Allah dan kepada akibat yang buruk.
  5. Memandang rendah terhadap orang lain dan tidak menghormati mereka. Lalu saya menghadapinya dengan mengenali hak-hak serta menghormati mereka secara wajar.
  6. Hasad (dengki) lalu saya menghadapinya dengan sifat qana `ah dan ridha terhadap kurnia Allah SWT kepada makhlukNya.
  7. Riya’ dan sukakan pujian orang. Lalu saya menghadapinya dengan ikhlas.
  8. Bakhil , lalu saya menghadapinya dengan menyadari bahawa apa yang ada pada makhluk akan binasa dan yang kekal itu berada di sisi Allah SWT.
  9. Takabbur , lalu saya menghadapinya dengan rasa tawadhu’.
  10. Tamak , lalu saya menghadapinya dengan mempercayai ganjaran yang disediakan di sisi Allah SWT dan tidak tamak terhadap apa yang ada di sisi manusia. (Fathi Yakan, Maza yakni i’timai bi al-Islam. Lihat juga: Zulkifli Bin Mohammad al-Bakri, Integriti dalam Islam, Universiti Sains Islam Malaysia:Nilai, 2007, hlm.91-92.

Sunday, 9 November 2014

Mendagri: Kolom Agama di KTP Boleh Kosong

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan warga Negara Indonesia (WNI) penganut kepercayaan yang belum diakui secara resmi oleh Pemerintah boleh mengosongi kolom Agama di Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).
"Itu kepercayaan, sementara kosong, sedang dinegosiasikan. Kami akan segera ketemu Menteri Agama untuk membahas ini. Pemerintah tidak ingin ikut campur pada WNI yang memeluk keyakinannya sepanjang itu tidak menyesatkan dan mengganggu ketertiban umum," kata Tjahjo di Gedung Kemendagri Jakarta, Kamis.
Dengan demikian, artinya WNI pemeluk keyakinan seperti Kejawen, Sunda Wiwitan, Kaharingan dan Malim, namun di KTP tertera sebagai salah satu penganut agama resmi boleh mengoreksi kolom agama mereka.
Dalam Undang-undang Nomor 24 Tahun 2013 sebagai perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan disebutkan bahwa agama yang dicantumkan dalam e-KTP adalah agama resmi yang diakui Pemerintah.
Sehingga, untuk mengisi kolom agama dengan keyakinan memerlukan waktu untuk melakukan perubahan atas UU tersebut. "Dalam Undang-undang jelas ada enam agama yang boleh dicantumkan dalam e-KTP, sehingga kalau ingin ditambah akan memerlukan waktu untuk mengubahnya. Tapi kalau mereka mau mengkosongkan kolom itu ya tidak masalah," tambahnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Irman mengatakan pihaknya sudah mendiskusikannya dengan kelompok agama mengenai kolom keyakinan tersebut.
"Kami sudah pernah membahasnya dengan MUI dan NU serta diundang oleh Wantimpres. Memang ada perdebatan yang di satu pihak mengatakan semua boleh dicantumkan, tetapi sebagian besar menyatakan Negara berhak melakukan pembatasan agama yang bisa didaftarkan. Sehingga, kesepakatannya adalah dalam kolom agama di KTP hanya untuk agama yang sudah diakui," jelas Irman.

Pak Jokowi, Lain Kali Kalau Keluar Negeri Bawa Anak, Jangan Gunakan APBN

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Presiden Jokowi diprotes banyak kalangan karena membawa anaknya dalam rombongan kepresidenan ke Tiongkok dan sejumlah negara.

Jokowi kemudian dinasihati, lain kali kalau keluar negeri membawa anak, jangan menggunakan APBN.

“Pasti ada saja yang kritik. Jika bawa (anak) jelaskan dibayar sendiri,” imbuh mantan direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES), Rustam Ibrahim, dalam akun twitternya, Ahad (9/11).

Selain itu, sebenarnya, ibu negara juga tidak perlu ikut dalam kunjungan kenegaraan. “Tidak perlu seperti presiden yang lama,” tegasnya.

Pihaknya mengimbau semua pihak agar mengawasi. Jangan sampai ada anggota dewan, wali kota, gubernur, dan pejabat, yang keluar negeri membawa serta keluarganya menggunakan APBN.
Hal ini menurutnya harus dikritisi.
Presiden Joko Widodo tidak henti-hentinya disorot media massa. Kemarin, saat berangkat ke Tiongkok, Jokowi dikritisi, karena salah satu anak Jokowi yakni Kahiyang Putri kembali jadi perbincangan lantaran ikut serta dalam rangkaian perjalanan kepresidenan keluar negeri pertama.

Saturday, 8 November 2014

Kurangi Rasa Lapar Hanya Dengan 30 Detik Lakukan Gerakan Sederhana Ini!

Hanya dengan sebuah gerakan sederhana yang dilakukan selam 30 detik ini, dapat mengurangi rasa lapar, bahkan untuk menahan makanan favorit menurut sebuah studi, seperti yang dilansir newsmaxhealth.com.
Dalam studi, Richard Weil, M.Ed. CDE, seorang direktur Program Berat Badan di Rumah Sakit Mt Sinai St Luke di New York City, menguji efek dari tiga gerakan singkat ditambah gerakan kontrol pada 55 pria dan wanita.
Percobaan ini dimulai dengan merangsang mengidam makanan untuk salah satu dari empat makanan favorit masing-masing peserta. Mereka diminta untuk menilai intensitas keinginan dan kejelasan dari gambar makanan tersebut dalam pikiran mereka.
Gerakan yang dilakukan meliputi, menekan dahi, menekan telinga, dan menekan kaki, serta menatap dinding kosong sebagai gerakan kontrol.
Keempat gerakan tersebut bekerja secara aktif untuk mengontrol keinginan para peserta, yang rata-rata memiliki indeks massa tubuh 43,7, yang berarti bahwa mereka memiliki berat badan 83 pon lebih dari rata-rata.
Menekan dahi adalah cara paling efektif, karena mengaburkan gambaran mental dari makanan yang dibayangkan dan menetralkan hasrat ingin makan hingga 10% lebih. “Ini memperkuat gagasan bahwa hal itu mungkin untuk mengalihkan perhatian diri dari keinginan untuk makan bahkan pada makanan favorit. Dan hal ini dapat digunakan sebagai strategi menurunkan berat badan,” kata Dr Weil.
Wah patut dicoba nih, Dreamers!

Friday, 7 November 2014

KTP TANPA KOLOM AGAMA , Kosongkan Kolom Agama, Muhammadiyah: Indonesia Bukan Negara Komunis

JAKARTA-- Tokoh Muhammadiyah KH Abdul Halim Soleh menyatakan ketidaksetujuannya mengenai pengosongan kolom agama di Kartu Tanda Penduduk (KTP). Menurut guru besar Attahiriyah ini pengosongan kolom agama di KTP merupakan pelanggaran sila pertama.
Ia menegaskan pengosongan tersebut bera
rti pemerintah mengakomodasi orang yang tidak beragama tinggal di Indonesia. "Kalau nggak ada berarti komunis, kita bukan negara komunis" ujar Abdul Halim saat dihubungi Republika, Kamis (6/11).
Abdul mengatakan identitas agama itu penting karena Indonesia merupakan negara beragama sesuai yang terdapat pada sila pertama pancasila. Ia mendesak agar kolom agama di KTP tetap diisi. "Harus diisilah, sesuai dengan yang lama saja" ucapnya.

6 PENEMUAN BENDA-BENDA PENINGGALAN ZAMAN MESIR KUNO

Telah banyak ditemukan benda-benda peninggalan Zaman Mesir Kuno yang dapat kita lihat dan saksikan saat ini. Benda-benda itu merupakan hasil kebudayaan masyarakat Mesir Kuno yang dapat ditemukan oleh para Arkeolog dan Peneliti Mesir dan Mancanegara. Sebagian dari peninggalan tersebut sangat erat dengan daerah Sungai Nil dan Sistim kepercayaan masyarakatnya. Adapun ke-enam benda-benda peninggalan kebudayaan Mesir Kuno yang berhasil ditemukan oleh para arkeolog itu adalah:

1. Fosil Manusia Purba

6, Penemuan, Benda-Benda, Peninggalan, Zaman, Mesir, Kuno







Jenis manusia purba mesir kuno adalah kera yang disebit austrolopithecan. Tingginya sekitar 115 cm, yang hidup sekitar 1.500.000 yang lalu. Ia telah menggunakan alat-alat dari batu dan tulang. Hidup sebagai pengembara yang selalu berpindah-pindah tempat.

2. Tulisan Heiroglif

6, Penemuan, Benda-Benda, Peninggalan, Zaman, Mesir, Kuno


  










Hieroglif Mesir dari bahasa Yunani ἱερογλύφος "ukiran suci", dalam bahasa Inggris hieroglyphic = τὰ ἱερογλυφικά [γράμματα]) adalah jenis tulisan formal yang digunakan masyarakat mesir kuno yang terdiri dari kombinasi elemen logograf dan alfabet. Hieroglif mesir merupakan salah satu penulisan paling tua yang dikenal manusia. Beberapa dari tulisan tersebut berasal dari tahun 3000 SM dan telah digunakan oleh bangsa mesir kuno selama 3000 tahun. Masyarakat mesir kuno menggunakan Hieroglif Kursif untuk sastra keagamaan pada pairus dan kayu.

3. Piramida

6, Penemuan, Benda-Benda, Peninggalan, Zaman, Mesir, Kuno













Piramida adalah kontruksi bangunan berbentuk segitiga (kerucut) yang bertingkat-tingkat yang terbuat dari batu-batu yang besar. Digunakan sebagai makam raja-raja mesir kuno yang dikenal dengan nama firaun. Piramida yang paling terkenal di mesir adalah Piramida Gizza yang merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia.

4. Sphinks

6, Penemuan, Benda-Benda, Peninggalan, Zaman, Mesir, Kuno
















Sphinks Agung Gizza adalah mahluk mitos bertubuh singa dan berkepala manusia dalam mitologi mesir.  Patung sphinks paling terkenal berada di gizza, Mesir yang diyakini sebagai kepala khufu memiliki tinggi 3 meter dan panjang 20 meter melambangkan watak gagah laksana singa dan kepribadian lembut seperti manusia.

5. Kuil Dan Obelisk 

6, Penemuan, Benda-Benda, Peninggalan, Zaman, Mesir, Kuno




















Obelisk adalah monumen batu ramping yang mempunyai empat sisi lancip mengarah keatas seperti piramida. Bagi masyarakat mesir kuno, Obelisk merupakan simbol dewa matahari. Obelisk biasanya terbuat berpasangan dan ditempatkan dipintu masuk kuil dan makam. Puncaknya dilapisi emas atau logam lain yang cerah untuk memantulkan sinar matahari. Prasasti Hieroglif (tulisan gambar) pada ke empat sisi obelisk bertuliskan nama-nama firaun atau penguasa lain yang memerintahkan pembangunan obelisk

6. Mummi

6, Penemuan, Benda-Benda, Peninggalan, Zaman, Mesir, Kuno




















Mummi adalah mayat yang dibalsem dengan suatu ramuan atau disebut juga mayat yang di awetkan. Mummi-mummi ini kemudian dimakamkan di dalam piramid. Mayat yang dibalsem (mummi) jasadnya tidak akan rusak walaupun telah berumur ribuan tahun. Pengawetan mayat ini sejalan dengan filsafat bangsa mesir kuno yaitu "Selama manusia yang meninggal masih utuh jasadnya, Ia akan hidup terus".
- See more at: http://mahessa83.blogspot.com/2014/10/6-penemuan-benda-benda-peninggalan-zaman-mesir-kuno.html#sthash.HdJyWTsy.dpuf

LEIDEN IS LIJDEN: BELAJAR LEADERSHIP DARI KELUARGA KECIL IBRAHIM A.S

  Hisahito Rahmat Dakwansyah Ketika kita bicara kepemimpinan, pikiran kita sering melayang pada sosok yang memimpin negara, memenangi pepera...