Kota Bekasi -- Husni Mubarok Siswa Afirmasi yang tinggal di sebuah Kontrakan Jln. Banteng gg safar RT 005 RW 011 No. 74 Bekasi Barat Kota Bekasi tersenyum lebar ketika Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi berkunjung ke kediamannya sambil membawa sepeda pada hari Jumat, (29/07).
"Saya senang sekali, sekolah sudah di gratiskan bahkan baju dan seragam lainya dan saat ini saya di bantu sepeda ," Ungkap Husni kepada Dakta di sela kunjungan Walikota pagi ini.
Mubarok sebelumnya mengatakan Kondisi keluarganya tidak mampu membiayai sekolah hingga tingkat SMA, Namun dirinya nekat mendaftar di sekolah Atlit SMAN 8 Kota Bekasi .
" Ibu saya sebelumnya menyarankan agar saya tidak usah sekolah ,tapi saya nekad aja mendaftar di sekolah Atlit, saya juga pernah menjuarai lomba pencak silat, siapa tau bisa di bantu, pada saat mendaftar saya kaget ada SAT, dan saya tidak berani daftar ulang .Hari berikutnya saya di telpon pihak sekolah (Irma Yani Wakasek Bidang Kesiswaan) di minta datang ke sekolah ," Katanya.
Pihak sekolah ternyata menggratiskan seluruh biaya sekolah dan Mubarok masuk sebagai salah satu siswa kelas Atlit. Karena ketiadaan biaya ,selama dirinya sekolah berjalan kaki dari rumahnya Jln. Banteng gg safar rt 005 rw 011 nomor 74.
" Hari ini walikota dan pihak sekolah Ke rumah saya dan saya di beri sepeda, Alhamdulillah bisa buat jalan ke sekolah dan akan saya rawat sepedanya ,saya juga di beri uang saku ," Ujarnya.
Umi ,orang tua Husni Mubarok mengatakan jika keseharianya menjual pisang keliling tidak mampu menopang keluarganya akibat di tinggal sang Suami.Namun niatan putranya untuk terus bersekolah ternyata terjawab.
Mubarok menurutnya Anak yang sangat berbakti dan tidak pernah mengeluh ,meskipun setiap hari harus berjalan kaki dari Kranji hingga ke pekayon tempat putranya belajar di SMA 8.Bahkan tinggal di rumah Kontrakan petakan 2 kali 3 meter Mubarok masih berprestasi di bidang seni bela diri Pencak Silat.
" Keinginanya jadi insinyur kadang membuat saya sedih ,tapi mudah mudahan dengan semangat dan doa ,bisa terwujud dan jaminan sekolah gratis oleh Walikota membuat saya lega ," Ungkapnya
Walikota Bekasi Rahmat Effendi Saat mengunjungi Rumah Mubarok ,Pagi ini mengatakan bahwa semangat siswa untuk belajar harus terus di jaga.Keadaan ekonomi tidak boleh menjadi kendala karena pemerintah Kota Bekasi sudah mengalokasikan dana pendidikan lebih dari 28 persen dari APBD.
" Semoga bisa jadi Habibie nya bekasi ,jangan lupa belajar dan semangat ,Dinas juga harus terus menyisir usia sekolah yang tidak bisa sekolah dengan alasan biaya .6,5 Milyar sudah kita siapkan untuk siswa afirmasi ," Kata Rahmat Effendi.
PLT Kepala Dinas Pendidikan, Alexander Zulkarnain yang di dampingi Kepala sekolah SMA 8 Sri Mardianti mengaku saat ini sedang melakukan penyisiran ke RT/RW dan mencari siswa miskin yang belum masuk sekolah.
" Kita udah buat tim masing masing sekolah mencari siswa miskin yang nggak bisa sekolah di wilayahnya ,nanti kita jemput dan di salurkan sekolah Swasta dengan jaminan bebas Biaya ," Katanya.